https://s.kaskus.id/img/hot_thread/hot_thread_fc8ail7scvsu.jpg
1024
1024
KASKUS
https://s.kaskus.id/e3.1/images/layout/home-logo-n.png
51
244
https://www.kaskus.co.id/thread/5cb5bb72af7e9362f40439c2/yuk-dengerin-curhatan-pahlawantopup-yang-juga-kaskuser-nih-gan
Kehadiran transportasi online memang membuka dan memberikan banyak peluang, sebagai pelanggan yang merasakan kemudahannya karena tak harus tawar menawar soal harga, tentu bikin gampang pergi ke mana-mana tanpa harus bawa kendaraan sendiri. Di sisi lain, hadirnya transportasi yang dapat dipesan melalui gadget pun membuat banyak orang memilih menjalani profesi sebagai driver transportasi online. Baik driver motor atau pun driver mobil tentu mereka punya pertimbangan sendiri, mulai dari segi waktu yang masih bisa atur sendiri sampai dengan nominal penghasilan yang dianggap menjanjikan. Untuk mendapatkan pundi-pundi rupiah yang berlimpah, tentu kerja keras menjadi syarat utama untuk memperoleh penghasilan yang besar. Beberapa hari yang lalu tim KASKUS berbincang-bincang secara langsung dengan sosok 'Abang Grab' yang selalu setia melayani orderan penumpang baik pagi, siang, ataupun malam hari. Penting juga nih diketahui oleh GanSis,.. selain menjadi driver angkutan online, tiga 'Abang Grab' ini juga merupakan Kaskuser aktif yang selalu nangkring di KASKUS.
Yap, ketiga driver tersebut diantaranya adalah Agan Thoto, Agan Ferry, dan yang paling muda adalah Agan Hardiyan. Mereka menjadi 'Abang Grab' bisa dibilang bukan lagi driver baru, namun sudah tahunan menjalani profesi ini setiap harinya. Biar Afdol, mari kita simak cerita mereka satu per satu berikut ini.
Jadi 'Abang Grab" itu Banyak Senengnya Gan!
Mungkin banyak Kaskuser yang udah mengenal sama doi nih gan, pemilik nama asli Toto Prasetyo ini merupakan 'Abang Grab' yang juga Kaskuser aktif dan saat ini menjabat sebagai Regional Leader Bogor. Pria asal Ngawi, Jawa Tengah ini kesehariannya menjalani profesi sebagai driver Grab Bike, dan selain itu beliau juga berkecimpung di dunia persilatan online shop menjadi seller. Sebagai 'Abang Grab', Agan Toto beroperasi di sekitaran wilayah Bogor, namun sesekali akan pergi ke Depok, Jakarta, Tangerang atau Bekasi ketika mengantar barang konsumen yang meggunakan fitur GrabExpress.
"Kalau saya sih banyak enaknya, nambah temen dan silaturahmi karena di Grab banyak komunitasnya. Kalau dapat orderan jauh, Nah itu tadi walaupun kita beda dan ga kenal, namun ketika ngantar orderan bisa numpang istirahat. Enaknya kalau di Grab ini lumayanlah yah gitu penghasilannya dibanding bekerja lainnya dan waktunya pun kita bisa ngatur. Kalau ga enaknya itu kalau terima orderan tapi alamatnya ga lengkap", jelas Agan Thoto menceritakan suka duka menjadi driver Grab Bike.
Pada kesempatan ngobras ini Agan Thoto pun juga menceritakan salah satu pengalaman yang ga enak selama nge-Grab, yaitu ketika mendapat order Grab (food) fiktif, tapi beliau juga menjelaskan bahwa di Grab sekarang lebih mudah karena tinggal foto selfie dengan menampilkan struk dan orderan(makanan) maka akan diganti oleh pihak grab dengan sistem reimburse. Dalam waktu 1 x 4 Jam setelah lakukan selfie struk pembelian dan makanan, maka akan cair ke rekening driver.
Dibayar 2 Juta Padahal Tarif Cuman 400ribu..
Abang Grab berikutnya adalah Agan Ferry Rustianto, driver Grab Car yang awalnya nge-Grab hanya sebatas sampingan namun belakangan malah lebih disibukkan narik Grab ketimbang pekerjaan utamanya yang tergabung pada salah satu Event Organizer (EO) di Jakarta. Menjadi driver online dijalani sejak awal tahun 2016 dengan mendaftar sebagai driver UBER yang kemudian berpindah ke GRAB. Selain disibukkan dengan menerima dan melayani orderan dari konsumen GRAB, Agan Ferry ini juga tergabung dalam KUKUS (Komunitas Uber KASKUS) yang GanSis juga bisa mampir melalui link thread ini.
"Banyak sih senangnya jadi 'Abang Grab', contohnya saya pernah dapetin trip ke Sukabumi. Tiba-tiba dikasih 2 juta rupiah sama penumpang, padahal di aplikasi sendiri cuman 400 ribu rupiah . Untuk dukanya sendiri memang terkadang ketika dapetin penumpang yang cuek, pendiam, tapi ya kita ngadepinnya biasa aja lah", tambah Agan Ferry menceritakan pengalaman selama menjadi Abang Grab.
Sehubungan dengan metode pembayaran yang dilakuin sama penumpang Grab, pada kesempatan kali ini Agan Ferry menceritakan tentang penumpang yang menurutnya lebih banyak membayar perjalanan dengan menggunakan e-money (saldo OVO) ketimbang membayar secara cash. Namun hal itu juga dipengaruhi oleh wilayah, apabila pelanggan (Jakarta) memang lebih banyak ditemuin dengan membayar perjalanan menggunakan saldo OVO. Berbeda untuk daerah penyangga seperti Depok, Bekasi, dan lainnya yang memang lebih memlih bayar perjalanan dengan uang cash.
Dulu Pekerjaan Utama, Sekarang Hanya Sampingan
Driver berikutnya adalah warga bekasi yang memang awalnya nge-Grab jadi pekerjaan utama sehari-hari, sampai akhirnya pemilik nama lengkap Hardiyan Sukma Wijaya bekerja di suatu perusahaan, lalu menjadi driver transportasi online sebagai sampingan. Menjadi 'Abang Grab' sejak 2017 tentu menjadikan Agan Hardiyan punya banyak pengalaman suka duka selama menjadi 'Abang Grab'. Mulai dari begadang sampai pagi menunggu orderan sampai dengan suatu pengalaman mengantar barang konsumen yang jarak tempuhnya cukup jauh.
Bukan Sekedar Pahlawan Keluarga, Tapi Juga Pahlawan Bagi Penumpangnya
Untuk mendapatkan pundi-pundi rupiah yang berlimpah tentu seorang 'Abang Grab' wajib kerja keras, tak kenal lelah bahkan rasa ngantuk dan capek pun seakan sudah menjadi hal yang biasa dihadapi ketika menjemput rejeki. Kerja keras yang tak kenal lelah ini menjadikan 'Abang Grab' rasanya pantasi kita sebut pahlawan bagi keluarganya, mereka menggantungkan hidup menjadi driver transportasi online demi menghidupi diri dan keluraganya. Sekarang ini Grab melakukan pembaharuan sistem dengan bisa melakukan isi saldo OVO lewat driver, sampai muncul-lah hashtag #PahlawanTopUp (sebutan untuk 'Abang Grab).
Berdasarkan obrolan dengan ke-tiga driver Grab yang tim KASKUS temui, rupanya banyak cerita menarik tentang isi saldo OVO melalui 'Abang Grab'. Seperti yang kita ketahui gan, kalau saldo OVO yang ada pada aplikasi Grab memungkinkan pengguna bisa membayar perjalanan, beli pulsa, ataupun untuk membayar barang belanjaan. Baik Agan Thoto, Agan Ferry, dan Agan Hardian, mereka adalah termasuk '#PahlawanTopUp yang begitu getol menawarkan isi saldo OVO ke para penumpangnya. Tentu ini jadi solusi yang ampuh bagi penumpang yang kehabisan saldo OVO, dengan begitu penumpang tak perlu repot ke ATM, minimarket, ataupun harus punya rekening untuk mengisi saldo OVO. Selidik punya selidik, ternyata apabila ada seorang penumpang yang melakukan top up OVO melalui driver, maka kedua belah pihak baik driver atau penumpang pun juga sama-sama diuntungkan.
Apabila seorang driver sukses mengajak top up saldo OVO ke penumpang maka tentu akan menambah berlian yang diperoleh, dan juga nantinya akan secara otomatis mengurangi target trip yang harus diperoleh oleh 'Abang Grab' setiap harinya. "Per hari 3 sih ada, sehari tiga itu mereka yang minta, tapi kan driver kebanyakan driver menawarkan untuk mendapatkan bonus dan tambahan berlian. Itu tiga kali isi sama dengan 1 trip atau 10 berlian", jelas Agan Ferry kepada tim KASKUS. Lalu untuk penumpang sendiri, selain proses isi ulang yang mudah dan cepat juga masih bisa daptin bonus berupa saldo OVO dan merasakan berbagai promo Grab menggunakan saldo OVO.
Menurut Agan Thoto, Agan Ferry, dan Agan Hardian, sistem pengisian saldo OVO lewat driver dianggap sangat menguntungkan sekali, selain mengurangi jumlah trip juga ada insentif lain yang secara langsung akan mempengaruhi jumlah pendapatan 'Abang Grab'. Demikianlah obrolan bareng #PahlawanTopUp yang mampir ke KASKUS, bagi kaskuser yang merupakan penumpang atau pun driver Grab dan mau sharing pengalamannya.. boleh banget dengan cara reply thread ini.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai GRAB dan cara top up saldo OVO, bisa cekidot dengan langsung meluncur ke TKP melalui link berikut ini :
Beri apresiasi terhadap thread ini Gan!
Btw, mulai kpn Ngawi pindah ke Jawa Tengah? Hari ini 18:42